Lagu lain dari Miguel
Deskripsi
Dingin, tapi panas pada saat yang sama: hujan turun dengan deras seperti hujan di aspal, dan tiba-tiba matahari bersinar dari balik awan. Dalam teks ini terdapat rumus jujur tentang kedewasaan: dingin → rasa sakit → pertumbuhan. Tekanan stopwatch, langkah mundur - dan lemparan akurat di saat-saat terakhir. Api di sekeliling, tetapi lantai dansa membuat malam yang paling dingin sekalipun menjadi hangat.
Ironi di sini lembut, hampir penuh kasih sayang: “lempar kembali, sebelum masalah terlupakan”. Rasa manis dari bencana yang mengalihkan perhatian - di mana kehancuran dan penciptaan berdansa berdampingan, seperti dua sisi dari satu impuls. Lebih baik terasa pedas daripada pudar: warna dipilih berdasarkan sentuhan, antara garis-garis putih dan mimpi biru. Dan setiap refrein seolah-olah mengingatkan - hujan akan berlalu, dan cahaya akan menembus awan lagi.
Lirik dan terjemahan
Lirik untuk lagu ini belum ditambahkan.