灯を護る

Terkadang dunia seolah memudar menjadi abu-abu - seperti film tua, di mana hanya kontur yang tersisa, bukan wajah. Namun, di suatu tempat dalam pemandangan suram ini, ada secercah cahaya kecil yang berkedip-kedip, seperti lampu meja yang dilupakan oleh seseorang yang baik hati. Bukan demi harapan, tetapi hanya agar tidak menjadi gelap gulita.

Sepertinya, kebahagiaan di sini bukanlah kata-kata yang lantang atau janji-janji abadi. Kebahagiaan ada dalam gerakan maju yang gigih, bahkan ketika kunci berkarat itu kembali tidak bisa dibuka. Dalam mengulurkan tangan, meskipun sudah seratus kali terbakar. Karena, mungkin kali ini akan ada jawaban. Atau setidaknya akan menjadi sedikit lebih hangat.

Lagu ini seperti napas di antara halaman-halaman. Tenang, gigih, dan cerah dalam kerapuhannya. Tentang mereka yang tidak menyerah, bahkan ketika semua orang di sekitarnya berbisik bahwa sudah terlambat. Tentang cahaya kecil yang sepertinya menahan seluruh dunia dari kegelapan total.