Monster Truck

Cahaya di klub meredup, dan satu sosok tiba-tiba memecah geometri yang biasa. Sepertinya dia pernah bertemu di suatu tempat - dalam mimpi, di alam semesta paralel, atau setidaknya dalam deja vu yang tidak menyenangkan setelah tiga koktail. Hanya di sini dan sekarang dia bergerak seolah-olah hukum realitas tidak ada lagi, dan gravitasi untuk sementara waktu menghilang.

Suara bass yang menggelegar, dan setiap ketukan berubah menjadi godaan kecil. Pandangan terpaku pada kilau kulit, pada lekukan pinggang yang tajam - seolah-olah Monster Truck masuk ke lantai dansa. Dan semua batasan yang biasa runtuh, karena terkadang cukup dengan satu kali lewat, klub menjadi portal, dan tubuh menjadi ketergantungan baru.