Belt of Venus

Seolah-olah ada aroma hujan yang baru saja berlalu menggantung di udara - aroma yang sama saat aspal masih hangat, tetapi langit sudah memutuskan untuk mendingin. Kata-kata tidak diperlukan: semuanya sudah jelas dari tatapan, dari jeda, dari bagaimana suara bergetar saat menghembuskan napas. Percakapan yang tidak ingin dilakukan, tetapi tetap terjadi - tenang, sedikit terlambat, tapi tulus. Ada kelelahan menunggu dalam melodi ini dan harapan yang aneh, seolah-olah hati, meskipun retak, masih berpura-pura percaya pada keajaiban. Rasa sakit yang manis, dibungkus dengan kelembutan - seperti perpisahan di mana tak seorang pun berani mengucapkan kata terakhir. Dan di kejauhan, seekor burung bernyanyi - bukan tentang musim semi, bukan tentang kebahagiaan, tapi hanya karena matahari terbenam, dan hidup, betapapun anehnya, terus berlanjut.